Kami sangat menghargai Anda jika mengutip konten blog ini dengan menyebutkan sumbernya.

Jumat, 23 Oktober 2015

Sayembara Penulisan Surat untuk Presiden RI bagi Siswa SMP


Surat pernah menjadi salah satu media komunikasi yang utama. Surat biasa digunakan sebagai alat komunikasi resmi dan tidak resmi. Surat resmi biasanya digunakan untuk situasi formal. sedangkan surat tidak resmi lebih bersifat pribadi yang biasanya menjadi media komunikasi antarteman. kerabat dan keluarga.

Seiring perkembangan teknologi. dengan adanya media sosial yang dianggap lebih memudahkan dalam berkomunikasi. surat mulai ditinggalkan. Padahal dengan menulis surat. kita dapat melatih cara mengomunikasikan perasaan dan pikiran. serta kemampuan berbahasa.

Dalam rangka menumbuhkan minat menulis dan mencari buku terbitan. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberi kesempatan kepada para siswa SM P se-Indonesia untuk mengasah dan memupuk kemampuan menulis surat melalui kegiatan sayembara menulis surat kepada Presiden Republik Indonesia.

Tujuan 

Sayembara ini dilaksanakan dengan tujuan
a. membangkitkan semangat menulis surat di kalangan siswa SMP;
b. mendorong para siswa SM P untuk mau berlatih mengomunikasikan perasaan dan pikiran;
c. melatih kemampuan berbahasa Indonesia.

Peserta 

Sayembara Penulisan Surat untuk Presiden RI bagi siswa ini terbuka untuk siswa SM P di seluruh Indonesia.

Persyaratan 

a. Tema surat bebas. berisi pandangan. kritik yang membangun. harapan. dan cita-cita terhadap masa depan bahasa dan sastra Indonesia.
b Isi surat tidak mengandung pornografi dan tidak berpotensi menimbulkan konflik yang berkaitan dengan SARA.
c. Surat yang dikarang harus karya pribadi dan asii (bukan saduran atau terjemahan). belum pernah dipublikasikan, dan belum pernah dikutsertakan dalam sayembara apa pun.
d. Isi surat mencakup 4-6 paragraf.
e. Surat yang dikarang surat ditulis dalam bahasa Indonesia. diketik rapi 1,5 spasi dengan huruf Times New Roman 12 atau Arial 11. dan tidak bolak-balik. Peserta boleh mengirimkan lebih dari satu buah surat. maksimal dua buah surat.
f. Surat yang dikirim kepada Panitia harus dilampiri biodata dan fotokopi Kartu Pelajar/surat keterangan lain yang menyatakan bahwa peserta adalah siswa SMP.

Pengiriman Naskah

a. Naskah dikirim melalui pos atau kurir kepada panitia sebanyak tiga eksemplar.
b. Peserta harus menuliskan alamat dengan jelas beserta nomor telepon agar mudah dihubungi melalui pos. telepon. posel/email. dsb. Di sebelah kiri amplop harap dicantumkan Sayembara Penulisan Surat untuk Presiden bagi Siswa SMP.
c. Naskah surat yang masuk menjadi milik Panitia dan tidak akan dikembalikan.
d. Pengiriman naskah paling lambat 31 Oktober 2015 (cap pos).

Penilaian 

a. Penilaian akan dilakukan di Badan Bahasa.
b. Penilaian dan penentuan pemenang akan dilakukan oleh tim juri.
c. Penilaian mencakupi isi. teknik penulisan. dan penggunaan bahasa.
d. Keputusan tim juri tidak dapat diganggu gugat dan tidak diadakan surat-menyurat.

Alamat Panitia 

Bidang Informasi dan Publikasi.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jalan Daksinapati Barat IV, Rawamangun. Jakarta Timur;
13220.

Narahubung (contact person) 

Eem Suhaemi 085283887587 Devi Lutfiah 081286330911 Efgeni 081519762555

Imbalan

Pemenang akan mendapat piagam dan uang tunai (dipotong PPh sebesar 5%)
Pemenang I     Rp 1.500.000,00
Pemenang II    Rp 1.250.000,00
Pemenang III  Rp 1.000.000,00
Pemenang IV  Rp750.000,00
Pemenang V   Rp750.000,00
Pemenang VI  Rp750.000,00

Naskah pemenang dan naskah yang dikategorikan baik oleh juri akan diterbitkan.

Informasi lebih lengkap kunjungi: http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar Anda!